Mengukur produktivitas karyawan jarak jauh, misalnya melihat banyak unit kerja (output) yang diberikan karyawan dalam jumlah waktu tertentu penting untuk dilakukan agar kita bisa memprediksi seberapa cepat kita berjalan. Dari produktivitas ini kita bisa meramalkan berapa lama kita mencapai tujuan.
Oleh karenanya, menurut kami, kita harus membuat indikator produktivitas karyawan jarak jauh. Sebagai contoh misalnya, kita mendirikan perusahaan media. Poin-poin di bawah ini menurut kami adalah indikator untuk mengklaim bahwa karyawan jarak jauh bekerja dengan baik sesuai Good Corporate Governance (GCG) yang dirancang manajemen perusahaan media.
1. Berapa banyak artikel yang berhasil dirilis penulis atau reporter dalam seminggu atau sebulan?
2. Apakah reporter memenuhi tenggat waktu masing-masing liputan?
3. Berapa jumlah konten yang berhasil diproduksi dalam seminggu?
4. Berapa backlink baru yang berhasil dibangun analis SEO dalam sebulan?
5. Berapa banyak posting yang diterbitkan pemasar media sosial setiap minggu?
Mengenai indikator ini, setiap perusahaan memiliki poin-poin tersendiri. Kita dapat memantau sebagian besar indikator produktivitas melalui platform monitoring. Sebab, misalnya saja menggunakan platform Tugas Harian, ada fitur “Laporan” yang akan membantu kita melihat berapa banyak tugas yang berhasil diselesaikan lalu dilaporkan seorang karyawan atau tim.
Jika Anda mengkhawatirkan anggaran untuk membangun platform monitoring tugas harian Anda sendiri, jangan khawatir! Anda tidak perlu membangun sendiri, Anda bisa berlangganan dengan harga mulai dari Rp500 ribu saja per bulan. Silahkan periksa sendiri di menu harga dalam website kami. Jika membutuhkan diskusi lebih mendalam, silahkan hubungi nomor kontak yang tertera.
#tugasharian #monitoringtugasharian #fiturtugasharian #indikatorproduktivitas #karyawanjarakjauh